Uncategorized

Sumedang Raih Insentif Fiskal Tertinggi di Jabar, Prestasi Kolektif antara Pemda DPRD dan Masyarakat

Sumedang,- Kolaborasi yang solid antara Pemerintah Daerah, DPRD dan masyarakat Kabupaten Sumedang kembali membuahkan hasil yang membanggakan. Pada Tahun 2025, Sumedang berhasil meraih Dana Insentif Fiskal sebesar Rp. 28 miliar lebih, tertinggi di Jawa Barat.

Hal itu, disampaikan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sumedang, Rabu (28/5/2025).

Pertemuan tersebut menurut Bupati, menjadi momentum refleksi keberhasilan Sumedang dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan berdampak langsung pada kemajuan daerah.

“Alhamdulillah, berkat sinergi kita semua, kita meraih Dana Insentif Fiskal tertinggi di Jabar. Sumedang juga sudah 11 kali berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Itu semua tidak lepas dari dukungan dan peran penting DPRD serta partisipasi masyarakat,” ujarnya.

Dony menjelaskan bahwa Dana Insentif Fiskal yang diberikan pemerintah bukan sekadar penghargaan, tetapi berdasarkan penilaian objektif terhadap sejumlah indikator penting di antaranya Ketepatan Waktu Pengesahan APBD, Opini WTP dari BPK, Kualitas pelayanan publik, Inovasi pelayanan publik, Penghargaan pembangunan daerah, dan Percepatan serta perluasan digitalisasi daerah .

“Artinya, prestasi ini tidak hanya simbolis. Ada nilai finansial yang dapat langsung digunakan untuk pembangunan dan ini kita bahas bersama DPRD untuk kemaslahatan rakyat,” tambahnya.

Dalam rapat tersebut, Bupati juga menegaskan bahwa Sumedang saat ini memiliki Indeks Daya Saing Daerah tertinggi di Jawa Barat dan berada di peringkat ke-6 secara nasional, berdasarkan penilaian dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Menurutnya, raihan tersebut sebagai bukti bahwa SDM Sumedang baik masyarakatnya, birokratnya, maupun legislatifnya diakui unggul secara nasional.

“BRIN menilai kualitas SDM, ekosistem pasar, serta transformasi digital di Sumedang sangat kuat. Walaupun saya sendiri merasa masih banyak kekurangan dan banyak hal yang perlu kita perbaiki, apresiasi ini menjadi pemicu semangat untuk terus berbenah,” ucapnya.

Bupati Dony menegaskan bahwa semua prestasi tersebut bukan milik segelintir orang, melainkan keberhasilan kolektif yang harus dijaga dan ditingkatkan.

“Yang terpenting, semua yang kita lakukan ini pada akhirnya bermuara pada peningkatan pelayanan publik, kesejahteraan masyarakat dan kualitas pembangunan di Kabupaten Sumedang,” pungkasnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button